Gunung Merbabu Pesona Savana dan Puncak Jawa Tengah

0
Gunung Merbabu Pesona Savana dan Puncak Jawa Tengah

Gunung Merbabu adalah salah satu gunung berapi stratovolcano yang tidak aktif dan sangat populer di Jawa Tengah Indonesia. Terletak di antara empat kabupaten Magelang Boyolali Semarang dan Salatiga gunung ini bukan hanya tujuan pendakian. Ia adalah benteng alam yang menawarkan pemandangan spektakuler padang savana luas dan hutan yang masih asri.

Dengan ketinggian puncaknya yang mencapai 3145 meter di atas permukaan laut (Mdpl) Merbabu menawarkan tantangan mendaki yang menarik sekaligus pemandangan matahari terbit yang tak terlupakan di atas lautan awan. Artikel ini akan membahas daya tarik sejarah singkat dan jalur jalur pendakian utama Gunung Merbabu.

Kata Kunci Utama Gunung Merbabu pendakian Merbabu Taman Nasional Gunung Merbabu (TNGMb) Puncak Kenteng Songo Jawa Tengah savana gunung.

Geografi dan Sejarah Singkat

Gunung Merbabu secara harfiah berarti ‘gunung berabu’ dari kata meru (gunung) dan abu (abu) dalam bahasa Jawa Kuno mungkin merujuk pada sejarah aktivitas vulkaniknya. Gunung ini berada tepat di sebelah utara Gunung Merapi sebuah gunung berapi aktif yang sangat terkenal.

Meskipun Merbabu diklasifikasikan sebagai gunung api tidak aktif erupsi terakhir yang tercatat terjadi pada tahun 1797. Saat ini status Merbabu adalah gunung api istirahat yang artinya tidak ada aktivitas vulkanik yang signifikan namun tetap dimonitor.

Merbabu dan Merapi sering disebut sebagai gunung kembar karena letaknya yang berdekatan. Kontras antara kedua gunung ini mencolok Merbabu menawarkan hijaunya savana dan hutan yang lebat sementara Merapi dikenal karena lanskapnya yang lebih gersang dan aktif.

Daya Tarik Utama Gunung Merbabu

Popularitas Merbabu di kalangan pendaki didorong oleh beberapa fitur alam yang memukau.

Puncak Puncak dan Ketinggian

Gunung Merbabu memiliki beberapa puncak penting yang menjadi target pendakian

  • Puncak Kenteng Songo (3145 Mdpl) Ini adalah puncak tertinggi Merbabu yang sering menjadi tujuan utama. Puncak ini ditandai dengan batu berlubang sembilan.
  • Puncak Syarif (3119 Mdpl) Puncak populer lainnya yang menawarkan view yang hampir sama luasnya.
  • Puncak Trianggulasi (3142 Mdpl) Puncak di bagian tengah yang juga sering disinggahi.

Savana dan Alam Terbuka

Salah satu ciri khas Merbabu adalah padang savana luas yang terdapat di jalur pendakian bagian atas seperti di Sabana 1 dan Sabana 2. Padang rumput ini menawarkan pemandangan terbuka yang indah terutama saat matahari terbit atau terbenam.

Di beberapa area pendaki juga dapat menemukan bunga Edelweiss Bunga Abadi meskipun jumlahnya tidak sebanyak di habitat endemik lainnya dan pemetikan sangat dilarang.

Jalur Jalur Pendakian Populer

Gunung Merbabu dikelola di bawah Taman Nasional Gunung Merbabu (TNGMb). Ada beberapa jalur resmi yang dapat dipilih pendaki masing masing memiliki keunikan dan tingkat kesulitan

1 Jalur Selo Boyolali

Jalur Selo adalah jalur yang paling populer dan paling sering digunakan. Terletak di sisi selatan gunung jalur ini menawarkan rute yang relatif lebih pendek namun sangat menanjak.

  • Keuntungan Pemandangan langsung ke Gunung Merapi yang sangat dekat. Menawarkan golden sunrise terbaik.
  • Titik Penting Pos 1 Watu Tulis Pos 2 Lempong Pereng Pos 3 Watu Gubug dan Sabana 1 dan 2 sebelum mencapai puncak.

2 Jalur Suwanting Magelang

Jalur ini dikenal menawarkan pemandangan yang lebih bervariasi melewati hutan pinus dan creek atau sungai kecil. Rutenya cenderung lebih panjang daripada Selo namun dengan tanjakan yang sedikit lebih landai di beberapa bagian awal.

3 Jalur Tekelan Kopeng Semarang

Jalur Tekelan relatif lebih panjang dan sering dipilih oleh pendaki yang ingin menikmati suasana hutan yang lebih hening. Jalur ini cocok untuk pendaki yang ingin menghabiskan waktu lebih lama di alam.

4 Jalur Wekas Magelang

Jalur ini terkenal dengan rute yang curam dan menantang. Wekas merupakan salah satu jalur tertua dan membutuhkan fisik yang prima dari pendaki.

Peringatan Penting Semua pendaki wajib mendaftar secara online melalui sistem booking TNGMb dan menaati peraturan yang berlaku termasuk larangan membuat api unggun membuang sampah sembarangan dan memetik flora.

Konservasi dan Perlindungan Alam

Taman Nasional Gunung Merbabu (TNGMb) berupaya keras melindungi ekosistem unik di Merbabu termasuk hutan hujan tropis yang lebat di bagian bawah dan ekosistem savana di ketinggian. Upaya ini penting mengingat potensi kebakaran hutan terutama saat musim kemarau yang dapat merusak padang savana.

Kesimpulan

Gunung Merbabu menawarkan kombinasi sempurna antara tantangan fisik keindahan alam terbuka dan kekayaan flora fauna Jawa Tengah. Sebagai salah satu magnet pendakian di Pulau Jawa Merbabu terus memanggil para petualang untuk menyaksikan sendiri keindahan puncaknya yang dikelilingi lautan awan dan pesona savananya yang menghampar luas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *